20229011546181123q3 20229011546181123q3
Makanan & Nutrisi
Nutrisi berdasarkan Spesialisasi

Pedoman Diet untuk Menurunkan Kolesterol

23 November 2022 · 6 mins read

Topics







Walaupun hampir setengah dari warga Malaysia memiliki tingkat kolesterol tinggi, namun banyak di antara kita yang tidak menyadari hal ini sama sekali. Jenis makanan apa yang harus kita makan atau kita hindari? Baca lebih lanjut untuk mengetahuinya.

Apakah dislipidemia itu?

Dalam istilah awam, dislipidemia adalah tingkat kolesterol tinggi. Dislipidemia mengacu pada kadar kolesterol total (TC), kolesterol lipoprotein densitas rendah (LDL-c), dan trigliserida (TG) yang tinggi, dan/atau kadar kolesterol lipoprotein densitas tinggi (HDL-c) yang rendah.

LDL-c dikenal sebagai kolesterol 'jahat', sedangkan HDL-c dikenal sebagai kolesterol 'baik'.

Apakah saya mengalami dislipidemia?

Kebanyakan orang yang memiliki tingkat kolesterol tinggi tidak menyadari kondisi mereka. Oleh karena itu, Anda harus menjalani tes pemeriksaan darah secara rutin.

Kadar kolesterol yang terlampau tinggi dapat meningkatkan risiko terkena penyakit kardiovaskular secara signifikan. Penyakit kardiovaskular telah menjadi penyebab kematian tertinggi di Malaysia selama lebih dari 10 tahun. Penyakit ini mencakup penyakit arteri koroner, penyakit katup jantung, dan strok.

Dislipidemia dapat menyebabkan penyakit vaskular simptomatik yang memiliki gejala-gejala sebagai berikut:

  • Nyeri dada
  • Nyeri kaki
  • Nyeri pada rahang, leher, atau punggung
  • Palpitasi
  • Pusing
  • Gejala strok, seperti kelemahan pada kaki dan tangan

Segera hubungi dokter Anda jika Anda mengalami salah satu gejala di atas!

Panduan pola makan untuk menurunkan tingkat kolesterol Anda

Anda telah menjalani tes darah, dan dokter Anda mengatakan bahwa tingkat kolesterol Anda tinggi. Lalu apa yang harus dilakukan selanjutnya?

Saatnya untuk mengubah gaya hidup Anda, dimulai dari nutrisi yang baik.

Secara umum, sangat penting untuk mengonsumsi makanan seimbang yang kaya serat, karbohidrat kompleks, protein tanpa lemak, serta makanan yang rendah garam dan gula. Contohnya adalah sayur-mayur, buah-buahan, biji-bijian utuh, daging tanpa lemak, ikan, kacang-kacangan, dan polong-polongan.

Hindari makanan di bawah ini:

  1. Makanan yang mengandung lemak trans dan lemak jenuh
    • Yang termasuk di dalamnya: burger, keju berlemak tinggi, mentega, es krim, dan produk daging olahan, seperti sosis.
    • Makanan yang mengandung "minyak terhidrogenasi parsial" seperti yang tercantum pada label nutrisi.
  2. Makanan dan minuman yang mengandung gula
    • Diet tinggi-gula meningkatkan risiko terjangkit penyakit jantung koroner sebanyak tiga kali lipat!
    • Mengonsumsi gula secara berlebihan dapat meningkatkan kadar kolesterol total, trigliserida, dan kolesterol lipoprotein densitas rendah (kolesterol 'jahat'), serta menurunkan kadar kolesterol lipoprotein densitas tinggi (kolesterol 'baik').
    • Anda disarankan untuk mengonsumsi tidak lebih dari 50 gram (10 sendok teh) gula (termasuk gula tersembunyi). Ketahui lebih lanjut mengenai asupan gula harian yang direkomendasikan di sini.

Pilihlah makanan berikut:

  1. Makanan tinggi-serat
    • Perbanyak konsumsi sayur-mayur dan buah-buahan. Sayur dan buah mengandung antioksidan yang dapat mengurangi terbentuknya plak (aterosklerosis) dalam pembuluh darah Anda.
    • Diet tinggi-serat juga telah terbukti mengurangi kadar kolesterol jahat secara signifikan.
  2. Lemak baik
    • Sertakan lemak tak jenuh dalam menu makanan Anda, karena lemak ini dapat memperbaiki kadar kolesterol dalam darah dan mengurangi peradangan.
    • Kacang almond, kacang mete, kacang pecan, dan walnut kaya akan lemak tak jenuh.
    • Namun, konsumsi lemak baik secukupnya, karena makanan ini tetap mengandung kalori yang tinggi.
  3. Produk kacang kedelai
    • Tahukah Anda bahwa kacang kedelai adalah pengganti protein daging, susu, dan telur yang dapat mengurangi asupan lemak jenuh dan kolesterol?
  4. Teh hijau
    • Riset menemukan bahwa mengonsumsi teh hijau setiap hari dapat mengurangi kadar kolesterol total Anda.
    • Teh hijau kaya antioksidan yang juga mampu mencegah pembentukan plak di arteri Anda.

Apa lagi yang harus saya lakukan?

Hal lain yang perlu diperhatikan adalah: ingat, jangan berlebihan. Konsumsi makanan seimbang dalam jumlah yang wajar. Kombinasikan makan sehat dengan gaya hidup aktif. Anda disarankan untuk berolahraga sekurang-kurangnya 30 menit setiap hari. Kurangi konsumsi alkohol Anda. Berhenti merokok.

Beberapa hal lain yang perlu diperhatikan adalah:

  • Ingat: jangan berlebihan. Konsumsi makanan seimbang dalam jumlah yang wajar.
  • Kombinasikan makan sehat dengan gaya hidup aktif. Anda disarankan untuk berolahraga sekurang-kurangnya 30 menit setiap hari.
  • Kurangi konsumsi alkohol Anda.
  • Berhenti merokok.

Buat janji temu di Pantai Hospitals

Jika Anda atau orang tersayang memiliki kolesterol tinggi, hubungi dokter Anda dan tim ahli diet kami di Pantai Hospital terdekat mengenai kebutuhan nutrisi harian Anda.

Hubungi pusat pemeriksaan kesehatan di Pantai Hospital terdekat untuk membuat janji pemeriksaan kesehatan.

Pantai Hospitals telah diakreditasi oleh Malaysian Society for Quality in Health (MSQH) atau Perhimpunan Kualitas Kesehatan untuk Rakyat Malaysia atas komitmennya terhadap keselamatan pasien dan kualitas pelayanan.

Referensi

  1. Dislipidemia: Semua yang harus Anda ketahui. Tersedia di https://www.medicalnewstoday.com/articles/321844 [Accessed on 12 September 2022]
  2. Tingginya kasus subjenis dislipidemia dan atribut personal dan klinis terkait pada orang Malaysia dewasa: sebuah studi REDISCOVER. Tersedia di https://bmccardiovascdisord.biomedcentral.com/articles/10.1186/s12872-021-01956-0 [Accessed on 12 September 2022]
  3. Manfaat kesehatan buah dan sayur berasal dari kombinasi aditif dan sinergis dari fitokimia. Tersedia di https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/12936943/ [Accessed on 12 September 2022]
  4. Efek penurunan kolesterol dalam serat: sebuah meta-analisis. Tersedia di https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/9925120/ [Accessed on 12 September 2022]
  5. Perbandingan antara efek diet rendah-lemak dan diet tinggi-lemak berkepanjangan pada kadar lipid dalam darah pada pasien kegemukan dan obesitas: sebuah ulasan sistematis dan meta-analisis. Tersedia di https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/24139973/ [Accessed on 12 September 2022]
  6. Bukti bahwa Lemak Jenuh dan Gula Terkait dengan Penyakit Jantung Koroner. Tersedia di https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC4856550/ [Accessed on 12 September 2022]

Artikel yang Disarankan