
Di Malaysia, 4 dari 10 warga Malaysia dewasa, termasuk mereka yang berusia di bawah 40 tahun, memiliki kadar kolesterol tinggi, dan Penyakit Kardiovaskular Aterosklerosis (ASCVD) telah berperan dalam 71% kasus kematian dini.
Kolesterol tinggi adalah penyebab utama ASCVD. Kadar kolestrol tinggi dapat menyebabkan kondisi yang disebut hiperlipidemia (lipid berlebih dalam darah), yang dapat menimbulkan masalah kardiovaskular, seperti nyeri dada atau serangan jantung.
Kolesterol adalah zat yang bertekstur seperti lilin yang ditemukan di dalam sel-sel tubuh dan memiliki berbagai fungsi, seperti membantu pembentukan sel dan produksi hormon. Hati memproduksi 70-80% kolesterol tubuh, sementara sisanya didapatkan dari makanan, terutama konsumsi produk hewani.
Kolesterol memiliki dua tipe: kolesterol lipoprotein rendah (low-density lipoprotein cholesterol/LDL-C), yang dikenal dengan kolesterol jahat, dan kolesterol lipoprotein tinggi (high-density lipoprotein cholesterol/HDL-C), yang bermanfaat bagi tubuh. Istilah kolesterol tinggi biasanya mengacu pada kondisi ketika terdapat LDL-C berlebih dalam darah yang menyebabkan arteri tersumbat, dan kemudian menyebabkan penyakit jantung atau strok.
Dengan memahami fakta-fakta mengenai kolesterol, individu dapat mengambil langkah efektif untuk menjaga kadar kolesterol dan menurunkan risiko penyakit jantung dan strok. Berikut adalah beberapa fakta penting tentang kolesterol yang harus diketahui:
Kadar kolesterol tidak terpaku pada usia, jenis kelamin, atau berat badan individu. Kadar kolesterol dapat secara bertahap meningkat seiring usia, namun masalah terkait kolesterol, seperti serangan jantung atau strok, dapat menyerang segala usia.
Kasus individu yang menderita serangan jantung di usia 20 atau 30-an kini semakin sering ditemukan. Bahkan 1 dari 5 pasien serangan jantung kini berusia kurang dari 40 tahun. Oleh karena itu, dewasa muda harus mengambil langkah efektif sejak dini dengan menjalani pemeriksaan kesehatan rutin dan memilih gaya hidup sehat untuk mengatasi tingginya kadar kolesterol.
Merupakan hal yang umum mendengar orang-orang berkata: "Saya langsing dan menjalani gaya hidup aktif, saya rasa kolesterol saya tidak tinggi."
Meskipun penelitian menunjukkan bahwa individu yang kelebihan berat badan lebih mungkin terkena kolesterol tinggi, kadar kolesterol juga ditentukan beberapa faktor, seperti diet atau jenis makanan yang dikonsumsi, stres, genetik, dan gaya hidup.
Sebaiknya memang kita tidak menduga-duga kondisi kesehatan kita. Semua orang dewasa disarankan memeriksa kadar kolesterol mereka tiap tahun selama risikonya tetap rendah. Mendeteksi kolesterol tinggi sejak dini merupakan langkah penting untuk menurunkan risiko penyakit kardiovaskular dan strok.
Jika individu memiliki anggota keluarga yang menderita penyakit jantung atau kolesterol tinggi, kemungkinan individu tersebut juga mewarisi kondisi serupa. Hiperkolesterolemia familial (FH), yang merupakan kelainan genetik yang menyerang 1 dari 250 orang, dapat meningkatkan kemungkinan individu terserang penyakit jantung di usia muda. FH disebabkan oleh mutasi gen yang diwariskan, yang akan mempengaruhi cara tubuh mengatur kadar kolesterol dan membuangnya dari darah.
Siapa pun yang memiliki riwayat keluarga dengan kolesterol tinggi dan penyakit jantung disarankan menjalani pemeriksaan sedini mungkin, bahkan dari usia 9 tahun.
Kolesterol tinggi adalah kondisi yang "tidak bergejala" dan tidak terlihat; tidak ada tanda atau gejala tertentu dari kondisi ini. Sebagian besar orang bahkan tidak menyadarinya. Tidak peduli seberapa bugar dan sehat Anda, sebaiknya Anda mengetahui kadar kolesterol Anda.
Sebagai acuan umum, disarankan untuk menjaga kadar LDL-C pada rentang 1,4-2,6 mmol/L. Jika kadar kolesterol individu melampaui batas tersebut, segera cari bantuan medis untuk menurunkan risiko kondisi jantung atau strok.
Jika individu memiliki kolesterol tinggi, ia harus segera mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menurunkan kadar kolesterol melalui asesmen dan konsultasi yang menyeluruh dengan dokter Anda. Dokter dapat merekomendasikan metode holistik yang mencakup pengobatan terbaru yang dapat secara efektif menurunkan kadar LDL-C ke batas yang optimal.
Secara bersamaan, individu juga perlu segera memulai perubahan gaya hidup yang positif yang dapat memberikan manfaat dalam jangka panjang bagi kesehatan fisik dan mental. Hal ini meliputi:
Artikel ini dibuat oleh Dr Tay Hui Sian, dokter umum dan dokter konsultan geriatri di Pantai Hospital Ayer Keroh.