Bagaimana Cara Menggunakan Menstrual Cup?

Apakah Itu Menstrual Cup?

Menstrual Cup adalah alat kecil berbentuk lonceng yang dimasukkan ke dalam vagina untuk menampung darah menstruasi alih-alih menyerap. Alat ini terbuat dari bahan fleksibel, seperti silikon atau karet yang aman secara medis dan dapat digunakan kembali selama beberapa tahun, sehingga lebih murah.

Menstrual cup memiliki berbagai ukuran, jadi para penggunanya harus memilih ukuran yang nyaman dan sesuai dengan jumlah darah menstruasinya.

Di bawah ini adalah beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan saat memilih cup yang tepat untuk Anda:

• Kapasitas cup.
• Tinggi serviks.
• Deras darah menstruasi.
• Bahan dan fleksibilitas cup.
• Ukuran cup (cup yang lebih besar disarankan untuk wanita yang sudah pernah melahirkan).
• Anggaran.

Bagaimana Cara Menggunakan Menstrual Cup?

Jika Anda baru menggunakan menstrual cup, akan membutuhkan waktu yang cukup lama untuk terbiasa. Berikut adalah panduan langkah demi langkah mengenai bagaimana cara menggunakan menstrual cup:

1. Apa yang harus Anda lakukan sebelum memasang menstrual cup?

   • Cuci tangan Anda secara menyeluruh dengan sabun dan air.
   • Sebelum penggunaan pertama kali dan di antara periode penggunaan, bersihkan menstrual cup. Anda dapat melakukannya dengan merebusnya dengan air selama beberapa menit atau membilasnya dengan air hangat, sesuai instruksi produsen.
   • Cup harus bersih dan kering sebelum dipasang.

2. Bagaimana memasang menstrual cup?

   • Cari posisi yang nyaman: Anda dapat berdiri dengan satu kaki di atas dudukan toilet, duduk di toilet, atau berjongkok di lantai.
   • Lipat cup: Menstrual cup memang didesain untuk dilipat sebelum pemasangan. Terdapat beberapa teknik melipat, seperti "lipatan C", "lipatan U", atau "lipatan 7". Jepit sisi cup bersamaan dan lipat menjadi dua, sehingga membentuk hurup C atau U.
   • Pasang menstrual cup: Penting untuk merilekskan otot panggul untuk mempermudah pemasangan. Pegang cup yang dilipat dengan satu tangan, dan gunakan tangan lain untuk membuka labia. Masukkan cup ke dalam vagina dengan perlahan, arahkan ke belakang dan sedikit ke atas. Setelah berada di dalam, biarkan cup kembali terbuka. Disarankan agar bagian bawah tangkai cup berada dalam jarak setengah inci dari bukaan vagina.
   • Cek sumbatan: Setelah cup masuk, gunakan jari Anda untuk memeriksa apakah cup sudah terbuka secara sempurna dan membentuk sumbatan. Putar cup dengan perlahan untuk memastikan bahwa cup sudah tersumbat dengan benar. Seharusnya Anda dapat merasakan sensasi seperti tersedot.

3. Bagaimana melepas menstrual cup?

   • Cuci tangan Anda secara menyeluruh dengan sabun dan air.
   • Cari posisi yang nyaman. Beberapa pengguna menganggap jongkok adalah posisi yang nyaman, sementara yang lain lebih memilih duduk di atas kloset atau berdiri dengan satu kaki di atas bak mandi atau dudukan kloset.
   • Rilekskan otot vagina dengan cara mengambil napas dalam-dalam beberapa kali.
   • Secara perlahan, tekan atau cubit bagian dasar cup dengan jempol dan telunjuk untuk membuka sumbatan.
   • Setelah sumbatan terlepas, tarik cup keluar dari vagina dengan perlahan. Pastikan untuk menjaga posisi cup tetap menghadap atas untuk menghindari isinya tumpah.
   • Buang isi cup ke dalam kloset atau wastafel. Cuci cup dengan benar menggunakan sabun dan air hangat sebelum memasangnya kembali.

Selalu perhatikan tanda-tanda keausan pada cup, seperti berubah warna atau retak. Jika cup rusak, segera ganti.

Bagaimana Saya Tahu Jika Menstrual Cup Saya Penuh?

menstrual cup dapat digunakan hingga 12 jam, tetapi isi cup mungkin harus dibuang lebih sering pada hari-hari ketika darah menstruasi yang dikeluarkan masih lebih banyak. Ini adalah beberapa tanda yang dapat mengindikasikan penuhnya cup Anda: 

• Tekanan pada dinding vagina akibat beratnya cup yang penuh. 
• Sedikit kebocoran setelah beberapa jam penggunaan cup.
• Cup terasa seperti ingin jatuh.
• Beberapa orang mengalami peningkatan kram dan perasaan tidak nyaman ketika cup sudah penuh. Hal ini bisa menjadi indikator jika Anda tiba-tiba merasakan tekanan atau perasaan tidak nyaman.

Walaupun menstrual cup memiliki kapasitas lebih besar dari pembalut atau tampon, lebih sulit untuk mengetahui kapan cup penuh. Jadi, Anda mungkin harus bereksperimen pada beberapa siklus menstruasi awal untuk mencari waktu yang pas.

Mengapa Menstrual Cup Bocor?

Kemungkinan kebocoran darah menstruasi ketika menggunakan cup dilaporkan lebih rendah atau sama dengan pembalut dan tampon. Namun, risiko kebocoran dapat dihindari dengan langkah pemasangan yang tepat.

Di bawah ini adalah beberapa alasan mengapa menstrual cup dapat bocor:

• Pemasangan yang kurang tepat: JIka cup tidak dipasang dengan benar, sumbatan mungkin tidak terbentuk dan menyebabkan kebocoran. Memastikan bahwa cup sudah dimasukkan sepenuhnya, dan tepiannya sudah diposisikan dengan benar adalah hal yang sangat penting.
• Ukuran yang tidak pas: Menggunakan cup berukuran terlalu kecil atau besar membuatnya tidak terpasang dengan baik, dan bocor. Jadi, pilihlah cup dengan ukuran sesuai tubuh Anda.
• Cup penuh: Jika cup terlalu penuh, cup mungkin bocor. Membuang isi cup secara rutin, terutama pada saat menstruasi sedang deras, dapat mencegah kebocoran.
• Aktivitas fisik: Aktivitas yang menguras tenaga (misalnya, berlari atau melompat) dapat membuat cup bergeser dan bocor. Pastikan cup diposisikan dengan benar sebelum beraktivitas fisik.
• Kurangnya lubrikasi: Kurangnya lubrikasi saat pemasangan dapat menyebabkan gesekan dan rasa tidak nyaman, sehingga dapat mempengaruhi posisi cup. Lubrikan berbahan dasar air dapat digunakan jika dibutuhkan.

Apa Kelebihan Menstrual Cup?

Menstrual cup memiliki beberapa manfaat jika dibandingkan dengan pembalut tradisional. Antara lain:

• Dapat digunakan kembali: Menstrual cup dapat digunakan lagi dan bertahan selama beberapa tahun jika dirawat dengan benar, sehingga menjadi opsi yang efektif dari segi biaya jika dibandingkan dengan alternatif sekali pakai.
• Ramah lingkungan: Menstrual Cup mengurangi dampak lingkungan akibat pembalut dan tampon sekali pakai, karena mengurangi jumlah sampah yang dihasilkan.
• Nyaman: Banyak pengguna yang menemukan bahwa menstrual cup aman dan hampir tidak terlihat jika dimasukkan dengan baik. Menstrual cup hampir tidak terlihat dan tidak terlihat menggembung seperti pembalut.
• Pemakaian lebih lama: Tergantung darah menstruasi yang dikeluarkan, menstrual cup bisa dipakai sampai 12 jam, tidak seperti produk sekali pakai yang harus diganti sekurang-kurangnya setiap 6 jam untuk mencegah bau tidak sedap dan menjaga kebersihan.
• Serbaguna: Menstrual cup bisa dipakai selama berbagai aktivitas fisik, termasuk berenang, berolahraga, dan tidur, sehingga menyediakan perlindungan terhadap menstruasi yang serbaguna dan andal.

Penting untuk diperhatikan bahwa setiap individu mengalami hal-hal yang berbeda, dan ada tahap pembelajaran tersendiri ketika seseorang ingin beralih untuk menggunakan menstrual cup. Namun, banyak orang yang menyadari bahwa manfaatnya jauh lebih besar daripada masa penyesuaian awal.

Apa Kekurangan Menstrual Cup?

Walaupun menstrual cup memiliki beberapa kelebihan, alat ini mungkin tidak cocok untuk semua orang, dan beberapa orang dapat mengalami kesulitan atau kerugian akibat beberapa alasan berikut:

• Masa belajar: Mungkin perlu beberapa kali latihan untuk mempelajari cara menggunakan menstrual cup dengan nyaman. Perlu beberapa kali percobaan untuk menemukan posisi yang tepat dan pas bagi tubuh Anda.
• Berantakan: Membuang isi dan membersihkan cup di toilet umum mungkin terasa tidak nyaman, karena cup perlu dibersihkan setiap kali penggunaan. Ada beberapa pengguna yang mungkin merasa tidak nyaman dengan proses ini. Melepas cup mungkin bisa menjadi kotor, terutama bagi pengguna pemula. Diperlukan teknik yang cermat untuk menghindari tumpahan; ada beberapa pengguna yang menganggap aspek ini sulit.
• Tidak cocok untuk semua orang: Individu dengan kondisi medis tertentu, seperti rahim terbalik atau vaginismus, mungkin mendapati penggunaan menstrual cup lebih sulit. Anda disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter jika ada kekhawatiran tentang kesesuaian cup.
• Alergi silikon: Walaupun jarang, tetapi ada beberapa orang yang mungkin alergi terhadap material yang digunakan dalam menstrual cup tertentu, terutama yang terbuat dari silikon. Sangat penting bagi Anda untuk menyadari alergi yang mungkin terjadi, dan memilih cup yang terbuat dari material hipoalergenik.

Buat Janji Temu di Rumah Sakit Pantai

Dengan pengetahuan dan panduan yang benar, menstrual cup dapat menjadi hal yang mengubah hidup wanita, membuat pengalaman menstruasi menjadi lebih mudah, nyaman, dan ramah lingkungan. Jika Anda sedang mempertimbangkan untuk beralih ke menstrual cup, silakan berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan panduan.

Hubungi kami untuk membuat janji temu dengan tim dokter spesialis ginekologi hari ini, atau ketahui lebih lanjut mengeni Layanan Obstetri dan Ginekologi kami di Rumah Sakit Pantai terdekat.

Rumah Sakit Pantai telah diakreditasi oleh Malaysian Society for Quality in Health (MSQH) atas komitmennya terhadap keselamatan pasien dan kualitas pelayanan.