asd asd
Asuhan Pencegahan
Kesehatan Wanita

Perawatan Masa Nifas Setelah Persalinan

07 Maret 2024 · 5 mins read

Topics






Masa nifas sangat penting bagi sang ibu dan bayinya. Baca panduan kami tentang apa saja yang akan terjadi setelah persalinan dan bagaimana cara merawat diri Anda setelah melahirkan.

Apa yang Dimaksud dengan Masa Nifas?

Selamat datang di perjalanan yang luar biasa dari masa nifas, inilah fase yang menandai bab baru dalam kehidupan Anda sebagai seorang ibu.

Masa nifas sangat penting bagi sang ibu dan bayinya, karena inilah yang mendasari kesehatan jangka panjang mereka secara keseluruhan. Selama masa ini, seorang ibu melakukan adaptasi terhadap berbagai perubahan fisik, sosial, dan psikologis. 

Ini memang masa yang penuh kebahagiaan dan antisipasi, namun "trimester keempat" ini hadir dengan berbagai tantangan yang signifikan, seperti kurang tidur, kelelahan, rasa nyeri, tantangan menyusui, stres, awal atau memburuknya masalah kesehatan mental, gairah seksual yang melemah, dan inkontinensia urine.

Masa nifas dikenal sebagai masa yang dimulai tepat setelah bayi dilahirkan dan berlangsung hingga 6 minggu (42 hari). American College of Obstetrics and Gynaecology (ACOG) menganjurkan pemberian dukungan selama 12 minggu, bukan 6 minggu tanpa pertimbangan. 

Seiring dengan langkah Anda dalam petualangan yang luar biasa ini, rangkullah berbagai tantangan yang ada, rayakan kemenangan Anda, dan ingatlah bahwa setiap hari merupakan langkah maju dalam peran Anda yang berkembang menjadi seorang ibu. Masa nifas adalah bab yang unik dan indah dalam kisah seorang ibu, dan kami hadir di sini untuk mendukung Anda dalam setiap langkah dari perjalanan Anda. Baca untuk mengetahui lebih lanjut.

Apa yang Terjadi Selama Masa Nifas?

Setelah persalinan, perawatan masa nifas sangat penting demi kesehatan baik bagi sang ibu maupun jabang bayi. Inilah beberapa aspek dan pertimbangan umum dalam perawatan masa nifas setelah melahirkan.

  1. Pendarahan (nifas)

    Akan terjadi pendarahan dari vagina, yang disebut sebagai nifas, selama beberapa minggu setelah persalinan. Pada awalnya, warna darah yang keluar merah dan kental, menyerupai masa menstruasi yang berat, tetapi warnanya akan menjadi lebih cerah secara bertahap, volumenya juga akan berkurang. Anda mungkin juga mengalami kram yang menyerupai nyeri saat menstruasi, terutama jika Anda menyusui.

  2. Nyeri dan perasaan tidak nyaman

    Nyeri dan perasaan tidak nyaman umumnya timbul di area perineum dan abdomen bagian bawah setelah melahirkan. Obat-obatan antinyeri yang dijual bebas, sebagaimana yang disarankan oleh dokter Anda, bisa membantu mengatasi ketidaknyamanan ini.

    Jika Anda dijahit setelah tindakan episiotomi (sayatan) atau robek, maka Anda disarankan untuk membasuh area jahitan setiap hari. Gunakan air hangat saat mandi, dan keringkan tubuh dengan lembut. 

  3. Latihan otot dasar pelvis

    Senam Kegel sering kali disarankan untuk memperkuat otot dasar pelvis, yang dapat melemah selama persalinan. Latihan ini dapat membantu pemulihan kontrol kemih dan otot vagina.

  4. Menyusui

    Pada jam pertama setelah melahirkan, Anda dianjurkan untuk melakukan Inisiasi Menyusu Dini (IMD). Kontak dini ini bisa mempererat ikatan antara ibu dan bayi, serta merangsang produksi air susu ibu (ASI).

    Sangat penting bagi Anda untuk memastikan pelekatan yang tepat agar dapat menyusui dengan efektif. Posisi yang tepat, dengan mulut bayi menutupi bagian signifikan dari areola, bisa membantu mencegah nyeri puting dan memastikan aliran air susu secara efisien.

    Pembengkakan pada payudara mungkin terjadi pada beberapa hari pertama. Payudara Anda mungkin terasa empuk, bengkak, atau sakit, dan Anda mungkin mengalami demam. Perubahan dalam jadwal menyusui bayi Anda juga bisa menimbulkan perasaan tidak nyaman ini. Gejala-gejala ini akan menghilang dalam beberapa hari, ketika bayi sudah belajar untuk melekat dan menyusui dengan baik.

    Pastikan payudara Anda tetap bersih, dan jika Anda sedang mengalami pembengkakan, gunakan kompres hangat atau perah ASI untuk meringankan perasaan tidak nyaman. Pastikan payudara Anda tersangga dengan baik menggunakan bra yang pas.

    Pengetahuan tentang menyusui sangat penting untuk mendapatkan pengalaman menyusui yang sukses dan bermanfaat. Baca lebih lanjut – Menyusui: Panduan Lengkap

  5. Perubahan emosional

    Emosi selama masa nifas bisa menjadi intens, dan wajar jika Anda mengalami berbagai perasaan, termasuk gembira, cemas, atau perubahan suasana hati. Jika Anda menyadari adanya perasaan sedih atau cemas terus-menerus, penting bagi Anda untuk membahasnya dengan penyedia layanan kesehatan Anda.

    'Baby blues' - ketika seorang ibu baru mengalami perubahan suasana hati, kecemasan, mudah tersinggung, kesulitan tidur, dan terus menangis - yang biasa teratasi tanpa intervensi. Namun, semua ini bisa terasa sangat menantang ketika Anda sedang mengalaminya. Jika sindrom 'baby blues' selama masa nifas terus berlanjut, mungkin ini merupakan tanda depresi postpartum.

    Jika Anda sedang berusaha keras ketika merasakan berbagai gejala depresi selama lebih dari 2 minggu, dan merasa kesulitan untuk merawat diri Anda sendiri atau bayi yang baru lahir, segera upayakan penanganan medis.

    Jika ada seseorang yang Anda kenal yang sedang mengalami gejala depresi, anjurkan sang ibu baru untuk melakukan hal-hal yang mereka nikmati, seperti bertemu teman, pergi jalan-jalan, bernyanyi, atau melukis. Dukung wanita yang Anda temui dalam kehidupan Anda sebisa mungkin.

Bagaimana Cara Merawat Diri Setelah Melahirkan?

Bayi yang baru lahir memerlukan banyak perawatan dan perhatian. Namun, perawatan masa nifas bagi sang ibu juga sama pentingnya. Inilah beberapa cara praktis untuk membantu tubuh Anda pulih dengan lebih cepat setelah persalinan. 

  1. Istirahat yang cukup

    Tidur sepanjang malam tanpa gangguan sepertinya tidak mungkin dalam beberapa bulan pertama, cobalah untuk tidur kapan pun ketika bayi Anda tidur. Tidak jadi masalah jika pekerjaan rumah tangga terbengkalai jika Anda sudah kelelahan dalam merawat bayi Anda yang baru lahir.

  2. Diet sehat yang seimbang

    Diet seimbang yang menyertakan makanan kaya protein, serat, dan lemak sehat akan membantu Anda agar pulih dengan lebih cepat. 

  3. Olahraga ringan

    Aktivitas fisik yang ringan bisa membantu meningkatkan kualitas tidur Anda, membantu penurunan berat badan, dan meringankan gejala perubahan suasana hati selama masa nifas. Namun, silakan berkonsultasi dengan dokter Anda sebelum Anda memulai olahraga dalam bentuk apa pun. 

  4. Hindari mengangkat benda berat

    Jika Anda sudah menjalani operasi Caesar, mengangkat benda berat dapat meregangkan perut dan rahim Anda, sehingga dapat mengakibatkan komplikasi dalam pemulihan Anda. Sebaiknya hindari aktivitas tersebut sampai dokter Anda memperbolehkannya. 

  5. Sederhanakan rutinitas perawatan bayi Anda

    Hal ini dapat membantu mengurangi stres yang tidak perlu dan memungkinkan Anda untuk berfokus pada pemulihan setelah melahirkan. 

  6. Upayakan dukungan

    Merawat bayi yang baru lahir sambil memulihkan tubuh Anda setelah melahirkan bukanlah suatu hal yang mudah. Oleh karena itu, hubungi teman dan keluarga Anda untuk mendapatkan dukungan. Anda dan pasangan Anda mungkin berhasil menjalaninya secara mandiri, namun bantuan tambahan untuk pekerjaan rumah tangga dapat mempermudah peralihan dalam merawat bayi yang baru lahir. Dengan demikian, Anda dan pasangan Anda bisa memprioritaskan kesehatan Anda dan kebutuhan bayi Anda tanpa disibukkan oleh pekerjaan rumah tangga seperti mencuci pakaian atau alat makan.

  7. Tidak apa-apa jika Anda membatasi pengunjung

    Teman dan keluarga Anda mungkin merasa sangat senang bisa melihat bayi Anda yang baru lahir, tetapi tidak apa-apa jika Anda membatasi pengunjung dengan cara apa pun jika Anda merasa kewalahan. Kesehatan Anda sama pentingnya dengan bayi Anda. Pengunjung masih bisa datang lagi di lain waktu.

Kapan Anda Harus Mengunjungi Dokter Setelah Persalinan?

Dokter Anda biasanya menjadwalkan pemeriksaan setelah melahirkan. Namun, jika Anda mengalami masalah apa pun, segera upayakan penanganan medis.

  • Nyeri atau bengkak pada otot betis dari salah satu kaki 
  • Nyeri dada
  • Kesulitan bernapas
  • Pendarahan berat dari vagina secara abnormal 
  • Detak jantung yang sangat cepat
  • Demam
  • Sakit perut 
  • Sakit kepala 
  • Perubahan penglihatan
  • Muntah

Buat Janji Temu di Rumah Sakit Pantai

Selamat atas kehadiran buah hati Anda yang sangat berharga! Dalam perjalanan Anda selama masa nifas yang indah, ingatlah bahwa peduli kepada diri Anda sendiri tidaklah egois, namun ini adalah bagian yang sangat penting dari kesehatan Anda. Rangkul perjalanan yang luar biasa sebagai seorang ibu dengan penuh cinta dan kepercayaan diri. 

Kesehatan Anda sangat penting. Hubungi dokter Anda untuk mendapatkan dukungan dan panduan, ini sangat penting bagi perawatan Anda selama masa nifas. Ingat, sangat penting bagi Anda untuk menjalani pemeriksaan berkala ke dokter Anda. 

Tim dokter spesialis obstetri dan ginekologi yang berdedikasi dan ahli di Rumah Sakit Pantai siap memberikan konsultasi untuk menyediakan perawatan dan dukungan terbaik bagi para pasien. Hubungi kami untuk membuat janji temu hari ini jika Anda mengalami masalah atau pertanyaan mengenai mual dan muntah selama kehamilan. 

Rumah Sakit Pantai telah mendapatkan akreditasi dari Malaysian Society for Quality in Health (MSQH) atas komitmennya terhadap keselamatan pasien dan kualitas pelayanan.

Artikel yang Disarankan