Plantar Fasciitis: Gejala, Pengobatan, dan Penanganan Nyeri

Apa Anda mengalami rasa sakit yang intens pada telapak kaki Anda? Jika rasa sakit ini muncul setelah mendaki atau berdansa seharian, biasanya rasa sakit akan mereda dalam beberapa hari. Namun, jika rasa sakit berlanjut, ini bisa mengindikasikan sebuah kondisi yang disebut plantar fasciitis.


Apa itu plantar fasciitis?

Plantar fasciitis terjadi ketika plantar fascia tegang dan meradang. Plantar fascia adalah jaringan tebal di bawah kaki yang menghubungkan ibu jari kaki dengan tulang tumit dan menopang lengkungan kaki Anda.

Nyeri tumit akibat plantar fasciitis cukup umum ditemukan. Kondisi ini biasanya ditemukan pada orang yang berdiri, melompat, atau berdiri untuk waktu yang lama. Kebanyakan orang dengan nyeri tumit seperti ini pulih dalam waktu setahun, bahkan jika mereka tidak mendapatkan penanganan khusus.


Apa saja gejala plantar fasciitis?

Berikut ini adalah beberapa gejala plantar fasciitis:

  • Nyeri pada telapak kaki dan di bawah tumit.
  • Nyeri paling hebat terasa pada pagi hari setelah bangun dari tempat tidur atau setelah beristirahat lama. Namun, nyeri akan mereda setelah beberapa menit berjalan.
Infographic showing symptoms, risk factors, and treatments available for plantar fasciitis in Malaysia

Apa saja faktor risiko plantar fasciitis?

Faktor-faktor risiko Plantar Fasciitis antara lain:

  • Kelebihan berat badan
  • Olahraga berlebihan
  • Kaki rata
  • Lengkungan kaki yang tinggi
  • Alas kaki yang tidak sesuai: Mengenakan hak tinggi atau sepatu yang sempit dapat menambah tekanan berlebih pada plantar fascia.
  • Penggunaan berlebihan: Penggunaan kaki yang berlebihan untuk beraktivitas, seperti mendaki, berjalan, menari, atau berlari jarak jauh di atas permukaan yang tidak rata atau menurun.
  • Kondisi medis: Diabetes Mellitus tipe 2, artritis psoriatik, spondilitis ankilosa

Bagaimana cara mendiagnosis planar fasciitis?

Dokter Anda akan terlebih dahulu menanyakan kondisi kesehatan umum dan gejala Anda sebelum melakukan pemeriksaan fisik secara menyeluruh. Diagnosis dibuat berdasarkan gejala yang Anda laporkan, pemeriksaan fisik, dan pemeriksaan penunjang.

Jika Anda menunjukkan gejala umum plantar fasciitis, Anda mungkin tidak membutuhkan sinar-X, ultrasonografi, atau tes lainnya. Namun, tergantung pada rasa dan tingkat nyerinya serta faktor-faktor lainnya, dokter Anda dapat menyarankan sinar-X atau pemindaian pencitraan resonansi magnetik (MRI) untuk menentukan apakah terdapat kondisi lain yang menyebabkan nyeri tumit.


Bagaimana cara mengobati plantar fasciitis?

Banyak individu dengan plantar fasciitis tidak membutuhkan penanganan khusus, karena kondisi tersebut akan membaik dengan sendirinya, walaupun beberapa dari mereka membutuhkan perawatan untuk penanganan rasa sakit.

Berikut ini adalah cara perawatan yang umum diterapkan untuk plantar fasciitis:

  1. Beristirahat: Batasi aktivitas atletik dan beristirahat lebih banyak untuk meringankan gejala.
  2. Ice:  Kompres dengan es selama 20 menit per hari hingga 4 kali sehari untuk meringankan nyeri.
  3. Obat-obatan: Beberapa obat-obatan yang paling umum digunakan adalah obat anti inflamasi non steroid (OAINS), seperti ibuprofen, paracetamol, dan naproxen. OAINS topikal juga dapat digunakan.
  4. Penggunaan bidai di malam hari: Regangkan plantar fascia dan tendon Achilles ketika pasien sedang tidur di malam hari. Individu dengan plantar fasciitis sering merasakan nyeri yang intens saat mulai berjalan di pagi hari, umumnya karena terdapat tekanan yang tiba-tiba pada fascia. Gunakan bidai di malam hari untuk mencegah tekanan yang tiba-tiba saat mulai berjalan di pagi hari.
  5. Penggunaan ortotik dan alas kaki protektif: gunakan sepatu olahraga atau sepatu yang menyokong lengkungan kaki dengan baik. Sepatu dengan bantalan gel atau bantalan tumit dapat meringankan nyeri untuk sementara.
  6. Pembebatan: Jika Anda merasakan nyeri pada kaki di pagi hari, teknik pembebatan "low-dye taping" mungkin akan membantu.
  7. Penyuntikan sterois: Injeksi steroid pada kaki Anda dapat membantu meredakan nyeri dengan cepat. Namun, efeknya hanya sementara dan akan pudar dalam beberapa minggu.
  8. Operasi: Hanya disarankan jika cara penanganan lain tidak efektif dalam meringankan rasa sakit.
  9. Fisioterapi: Terapi fisik yang terarah dapat secara efektif mengurangi tekanan di tumit dan meningkatkan biomekanika kaki.

Apa saja gerakan olahraga untuk plantar fasciitis?

Selain opsi-opsi penanganan di atas, gerakan olahraga sangat disarankan untuk penanganan rasa sakit pada plantar fasciitis. Berikut ini adalah gerakan-gerakan yang mudah dilakukan.

  1. Peregangan betis saat berdiri

    Bersandar pada kursi yang Anda letakkan di depan Anda. Luruskan satu kaki ke belakang hingga Anda merasakan regangan. Tekuk kaki yang lain sedikit ke depan. Tahan beberapa detik dan kembali ke posisi awal.

  2. Peregangan otot gastroknemius

    Gunakan dinding untuk membantu gerakan ini, dan letakkan kaki Anda rata di atas lantai. Jaga agar kaki tetap lurus dan condongkan badan ke depan agar mengurangi sudut antara kaki dan tulang kering hingga Anda merasakan peregangan pada otot betis kaki Anda.

    Tahan posisi ini selama 1 menit dan pastikan tumit Anda tetap berada di lantai.

  3. Guliran bola tenis atau botol yang dibekukan

    Duduk di kursi dengan nyaman dan tempatkan kaki telanjang Anda di atas bola tenis. Gulirkan bola tenis menggunakan telapak kaki maju dan mundur selama 1 menit.

    Jika Anda tidak memiliki bola tenis, yang bisa Anda lakukan adalah ambil botol berisi air dan bekukan botol tersebut. Setelah beku, balut dengan handuk untuk mencegah kontak langsung dengan es. Kemudian, lakukan gerakan yang sama seperti pada bola tenis.

  4. Plantar fascia: Gerakan saat duduk

    Duduk dengan kaki yang sakit menyilang di atas kaki yang lain. Pegang ibu jari kaki yang sakit dan tekuk ke belakang hingga Anda merasakan peregangan di telapak kaki Anda. Pastikan untuk menahan posisi ini selama 1 menit.

  5. Plantar fascia: Gerakan saat berdiri

    Pada latihan sederhana, tempatkan bagian depan kaki Anda dan ibu jari kaki menghadap dinding. Kemudian condongkan badan Anda dan tahan posisi selama 1 menit.


Apa yang tidak boleh dilakukan jika terkena plantar fasciitis?

Beberapa aktivitas dapat memperparah nyeri plantar fasciitis. Jadi, disarankan untuk melakukan tindakan pencegahan. Hindari melakukan hal-hal berikut:

  • Berdiri dalam waktu lama.
  • Menggunakan sepatu yang tidak nyaman.
  • Beraktivitas intens, seperti mendaki gunung, berjalan jauh, dan berlari.
  • Berjalan dengan kaki telanjang pada permukaan yang keras.
  • Menahan rasa sakit tanpa mencari bantuan medis/tenaga profesional.

Buat janji temu di Pantai Hospitals

Deteksi dini Plantar Fasciitis memudahkan penanganan penyakit dengan pengobatan yang tepat dan efektif. Tim dokter spesialis ortopedi yang ahli dan berdedikasi di Pantai Hospital siap memberikan konsultasi untuk menyediakan perawatan dan dukungan yang terbaik.

Hubungi kami untuk membuat janji temu hari ini jika Anda memiliki kehawatiran atau pertanyaan mengenai Plantar Fasciitis. Kami menjamin perawatan terbaik yang disesuaikan dengan kebutuhan spesifik Anda.

Pantai Hospital telah mendapatkan akreditasi dari Malaysian Society for Quality in Health (MSQH) atas komitmennya terhadap keselamatan pasien dan kualitas pelayanan.

Loading...
Thank you for your patience