Kanker Prostat: Jenis, Gejala, Diagnosis, Pengobatan

Kanker prostat adalah kanker ketiga yang paling banyak diderita oleh pria di Malaysia. Kanker prostat stadium awal kebanyakan tidak memiliki gejala. Oleh karena itu, kanker prostat disebut sebagai pembunuh senyap.

Kanker prostat berkembang di prostat, yang merupakan kelenjar kecil berbentuk seperti biji kenari yang merupakan bagian dari sistem reproduksi pria. Penyakit ini lebih banyak diderita oleh pria, terutama mereka yang berusia di atas 50 tahun. Oleh karena itu, disarankan bagi semua pria berusia 50 tahun ke atas untuk menjalani skrining kanker prostat oleh ahli urologi.

Apa saja jenis kanker prostat?

Ada beberapa jenis kanker prostat:

  • Adenokarsinoma adalah jenis kanker prostat yang paling umum. Ada dua macam adenokarsinoma: adenokarsinoma (berkembang di dalam sel kelenjar yang melapisi kelenjar prostat) dan adenokarsinoma duktal (berkembang di dalam sel yang melapisi saluran atau tabung kelenjar prostat).
  • Karsinoma sel kecil adalah salah satu jenis karsinoma neuroendokrin.
  • Karsinoma sel transisional berasal dari sel-sel yang melapisi tabung uretra.
  • Karsinoma sel skuamosa berasal dari sel-sel datar yang menutupi prostat.

Apa saja faktor risiko mengidap kanker prostat?

Kanker prostat lebih cenderung terjadi pada individu dengan faktor risiko berikut ini:

  • Usia lanjut
  • Riwayat keluarga: Kerabat yang didiagnosis menderita kanker prostat atau kanker payudara, mewarisi gen kanker payudara - BRCA1, BRCA2
  • Obesitas

Apa saja tanda dan gejala kanker prostat?

Pria dengan kanker prostat stadium awal biasanya tidak menunjukkan gejala. Namun, kanker prostat stadium lanjut dapat menyebabkan gejala-gejala seperti:

  • Kesulitan buang air kecil
  • Keraguan berkemih atau urinary hesitancy (aliran urine lemah, kesulitan mempertahankan aliran urine)
  • Sering berkemih
  • Darah dalam urine (hematuria)
  • Disfungsi ereksi
  • Ada darah dalam semen
  • Nyeri saat ejakulasi
  • Nyeri tulang

Bagaimana dokter mendiagnosis kanker prostat?

Skrining kanker prostat adalah instrumen yang berguna untuk mendeteksi penyakit ini pada stadium awal. Umumnya, skrining kanker prostat dimulai pada usia 55 tahun:

  • Pemeriksaan colok dubur digital: Dokter Anda akan memeriksa prostat untuk menentukan apakah ada kelainan ukuran atau bentuk kelenjar.
  • Tes prostate-specific antige (PSA): Sampel darah diambil untuk memeriksa peningkatan kadar PSA, yang diproduksi oleh kelenjar prostat.
  • Biopsi: Jarum tipis digunakan untuk mengambil sampel jaringan prostat untuk diperiksa apakah ada sel kanker di dalamnya.
  • Tes pencitraan: Citra kelenjar prostat dihasilkan melalui pemindaian ultrasonografi atau magnetic resonance imaging (MRI).

Pelajari lebih lanjut mengenai berbagai jenis prosedur skrining dan diagnostik yang dilakukan untuk mendiagnosis kanker prostat .

Bagaimana pengobatan kanker prostat?

Pengobatan kanker prostat ditentukan oleh tingkat penyebaran dan pertumbuhan kanker serta kesehatan umum dan preferensi pasien. Kanker prostat biasanya sangat bisa diobati.

  1. Pembedahan
    • Prostatektomi radikal adalah tindakan pembedahan untuk mengangkat prostat dengan menggunakan laparoskopi, robotik, atau pembedahan terbuka tradisional.
  2. Terapi radiasi
    • Terapi radiasi pancaran eksternal menghantarkan pancaran sinar-X yang kuat langsung ke tumor dari bagian luar tubuh.
    • Brakiterapi menggunakan benih radioaktif untuk menghantarkan radiasi ke dalam tubuh, membunuh sel kanker sekaligus melindungi jaringan sehat di sekitarnya.
  3. Terapi hormon
    • Terapi hormon menghambat produksi testosteron tubuh. Dengan menekan produksi testosteron, pertumbuhan sel kanker akan terhambat.
    • Obat-obatan hormon seperti agonis dan antagonis luteinizing hormone-releasing hormone (LHRH) dan gonadotropin-releasing hormone (GnRH) mencegah tubuh memproduksi testosteron.
  4. Kemoterapi
    • Kemoterapi menyalurkan obat secara intravena, oral (dalam bentuk tablet), atau keduanya, untuk membunuh sel kanker. Terapi ini dapat digunakan sebagai pengobatan untuk kanker prostat yang telah menyebar ke area tubuh lainnya.

Pelajari lebih lanjut tentang berbagai jenis teknologi pengobatan untuk mengobati kanker prostat.

Apa yang dapat saya lakukan untuk mengurangi risiko mengidap kanker prostat?

Meskipun kanker prostat tidak dapat dicegah sepenuhnya, ada beberapa tindakan yang dapat Anda lakukan untuk membantu mengurangi risiko mengidap penyakit ini. Antara lain:

  • Melakukan skrining kanker prostat secara rutin
  • Berhenti merokok
  • Mempertahankan berat badan yang sehat
  • Olahraga rutin
  • Menerapkan pola makan yang sehat
Apakah saya perlu menjalani skrining kanker prostat?

Kanker prostat sangat bisa diobati. Oleh karena itu, deteksi dini kanker prostat sangat penting untuk mendapatkan hasil yang lebih baik. Tes prostate-specific antigen (PSA) dan pemeriksaan colok dubur dapat digunakan untuk mendiagnosis kanker prostat secara dini. Namun, perlu diingat bahwa tes ini mungkin tidak sepenuhnya akurat karena ada beberapa faktor yang dapat memengaruhi hasilnya. Oleh karena itu, disarankan bagi pria dengan risiko sedang atau tinggi untuk mendiskusikan tentang skrining kanker prostat dengan dokter mereka.

Konsultasikan dengan dokter Anda untuk memastikan apakah Anda akan mendapatkan manfaat dari skrining kanker prostat.

Buat janji temu di Rumah Sakit Pantai

Deteksi dini kanker prostat memudahkan penanganan penyakit ini dengan pengobatan yang efektif dan tepat. Tim spesialis dan ahli onkologi multidisiplin yang berdedikasi di Rumah Sakit Pantai siap memberikan konsultasi untuk memberikan perawatan dan bantuan terbaik bagi pasien melalui skrining, diagnosis, dan pengobatan.

Hubungi kami untuk membuat janji temu hari ini jika Anda memiliki kekhawatiran atau pertanyaan tentang pilihan pengobatan kanker prostat.

Rumah Sakit Pantai telah mendapat akreditasi dari Malaysian Society for Quality in Health (MSQH) atas komitmennya terhadap keselamatan pasien dan kualitas pelayanan.

Loading...
Thank you for your patience